Pages

Subscribe:

Kuantan Hilir Minta Pacu Jalur Tetap Digelar di Baserah

Masyarakat Baserah, Kecamatan Kuantan Hilir, secara penuh mendukung kebijakan yang diambil Pemkab Kuansing yang pada 2010 ini, pelaksanaan pacu jalur tingkat kecamatan tetap dilaksanakna sistem rayon.

Sesuai dengan jadwal yang sudah ditetapkan, untuk rayon I (Kecamatan Kuantan Hilir, Inuman dan Cerenti-red) pada 2010 ini akan dilaksanakan di Kecamatan Inuman 5 Juli 2010 mendatang.
Namun masyarakat Kuantan Hilir, sangat berharap pada 2010 ini pacu jalur tetap digelar di tepian Lubuk Sobae Baserah Kecamatan Kuantan Hilir. ‘’Masyarakat mendukung kebijakan Pemkab Kuansing secara penuh dalam pelaksanaan pacu jalur tingkat kecamatan. Tetapi Pemerintah Kecamatan dan Upika, serta tokoh masyarakat menyampaikan aspirasi pada pemerintah agar pacu jalur tetap di gelar di Baserah, Kecamatan Kuantan Hilir,’’ kata H Abu Bakar Sidik SSis salah seorang tokoh masyarakat Kuantan Hilir kepada Riau Pos, Selasa (11/5).
Abu Bakar Sidik mengatakan, kebijakan yang diambil Pemkab Kuansing adalah dengan pertimbangan efisiensi waktu, pembiayaan serta kesibukan masyarakat. Namun usulan yang disampaikan masyarakat Kuantan Hilir tersebut juga dinilai wajar. Apalagi, pagelarannya tidak menggunakan jadwal resmi pelaksanaan iven pacu jalur tingkat kecamatan yang sudah ditetapkan Pemkab Kuansing. Melainkan di luar jadwal tersebut.
Beberapa yang menjadi alasan usulan dan aspirasi masyarakat Kuantan Hilir ini, lanjut Abu Bakar mantan anggota DPRD Riau asal Kuansing, berkaitan dengan historis atau sejarah pelaksanaan iven pacu jalur yang disampaikan sejumlah tokoh masyarakat di Kuantan Hilir. Menurut mereka, di awal-awal pacu jalur diangkat dan di kenalkan pada khalayak banyak, awal-awalnya dipertandingkan di Baserah, Kecamatan Kuantan Hilir.
Selain itu, di tepian pacu jalur Lubuk Sobae Baserah Kecamatan Kuantan Hilir ini, pemerintah sudah membangun berbagai sarana dan prasarana. Salah satunya adalah, tangga batu yang menjadi tempat masyarakat menyaksikan pelaksanaan tradisi dan budaya kebanggaan masyarakat Kuansing tersebut. Sehingga sangat disayangkan rasanya, bila asset yang sudah dibangun pemerintah dengan dana yang besar tersebut tidak dimanfaatkan dengan maksimal.
‘’Artinya, masyarakat memang sangat berharap diizinkan pelaksanaan pacu jalur tetap digelar di Baserah Kecamatan Kuantan Hilir ini. Sekalipun hanya memperebutkan sebuah godok. Inilah yang menjadi beberapa alasan aspirasi masyarakat untuk pelaksanaan pacu jalur tetap di gelar di Kuantan Hilir 2010,’’ ujarnya.
Sebagai bagian dari masyarakat Kuantan Hilir dan Kabupaten Kuansing, Abu Bakar menyebutkan, dirinya sangat memahami itu. Karena merupakan simbol masyarakat untuk mempertahankan sejarah tradisi dan budaya kebanggaan masyarakat Kabupaten Kuansing tersebut.
Dikatakannya, ada beberapa alternatif momen untuk pelaksanaan pacu jalur di Baserah, Kecamatan Kuantan Hilir. Misalnya saja, momen pacu jalur perebutan pila Gubernur Riau yang pernah di gagasnya pada 2008 silam. ‘’Inikan salah satu momen yang bisa diangkat. Karena dua tahun ini belum sempat terlaksana kembali pacu jalur piala Gubernur Riau ini,’’ ujar Abu Bakar.
Ini disebabkan, rentang pelaksanaan pacu jalur perebutan piala Gubernur ke II 2009 berdekatan dengan jadwal pacu jalur tingkat kecamatan 2009, dimana ketika itu Baserah menjadi tuan rumah penyelenggaraan. Dirinya bersama tokoh masyarakat Kuantan Hilir, akan mencoba menyampaikannya pada pihak Pemprov Riau dalam hal ini Gubernur Riau HM Rusli Zainal.
Sementara Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kuansing Tarmis SPd sebelumnya kepada Riau Pos menyebutkan, kalau pacu jalur tingkat kecamatan 2010 sudah ditetapkan. Yakni rayon I Kecamatan Inuman, rayon II Kecamatan Hulu Kuantan dan rayon III Kecamatan Pangean. Tetapi, dalam keputusan rapat tidak ada melarang atau membatasi kecamatan yang ingin melaksanakan pacu jalur di luar jadwal tersebut sepanjang mampu menyelenggarakannya.(dac).Source:Riaupos.com